Senin, 21 Maret 2016

PROFIL KAMI

 LATAR BELAKANG :

Maraknya anak anak jalanan yang berada di bawah usia. menambah kompleksitas permasalahan sehingga perlu adanya penangan khusus untuk menangani dan meminimalisir jumlah anak yang turun dan bekerja di jalan

Sekalipun dibatasi dengan berbagai keterbatasan walaupun kondisi tempat keberadaan minim fasilitas seadanya ,tebilang masih sewa /ngontrak,  kami  para Tutor VOLUNTER Anak Marginal, yang kemudian mendirikan Komunitas Rumah Belajar ( eRBe )  sejak tahun 2009 berupaya semaksimal mungkin mendidik dan membina secara gratis  anak-anak marginal yang bermukimdi perkampungan kumuh/komunitas pemulung  pinggir rel kereta api, semak-belukar, dan kolong jembatan mulai dari kawasan ,jatinegara , Pedongkelan, Rawamangun, , kebon singkong ,klender, pasar gembrong, sampai duren sawit,  Dan tiga tahun terakhir ini di  Pondok KopiKampung Rawadas dan sekitarnya..
                         
Kami menyadari,   dari sekian lama berkiprah  tak banyak  yang bisa terselamatkan, hanya sedikit yang terdidik. Sebagian besar,  mereka masih tertinggal di komunitas semula.

Yang kami rasakan,  bertapa tidak efektifnya menyelenggarakan proses belajar-mengajar dalam sebuah gubug sumpek-sempit tak jauh dari tumpukan sampah yang menyengat hidung. Konsentrasi peserta didiknyapun  ngawur lantaran dahaga-lapar dan luluh-lelah akibat ditempa kerasnya kehidupan yang mereka  jalani. Proses belajar mengajar dalam kondisi seperti itu,  jika efektivitasnya mencapai 10% saja, sudah jempolan.

Berdasarkan pengalaman tersebut, kami berkesimpulan: Walaupun anak marginal itu terlahir dan bermukim di tempat yang tak layak huni.  Namun ketika hendak dididik dan dibina secara sungguh-sungguh  perlu dalam sebuah lembaga  yang kondusif, baik sarana maupun prasarana  lengkap dan memadai,  layaknya sebuah lembaga pendidikan.  Perlu pula didukung oleh orang-orang  professional yang memiliki keahlian di bidangnya.  Bahkan mereka perlu disediakan asrama dan kebutuhan sehari-harinya dipenuhi selama mengikuti  tahapan  pendidikan.

Materi pendidikannyapun perlu dirancang secara khusus yang bersifat fleksible, singkat, padat, dan produktif serta disesuaikan dengan kerakter, minat, dan bakat mereka. Jika tidak demikian, sampai kapanpun  pendidikan anak marginal tak akan ada perubahan, mereka akan tetap berserakan di jalanan menadahkan tangan dan memperkeruh tatanan sosial.

Maka dengan demikian,  kami terus berdoa dan kerja keras, menempuh berbagai  cara,  serta  menjalin kerjasama dengan semua pihak agar  kami mampu memberikan layanan terbaik bagi anak-anak yang memerlukan perlindungan dan pendidikan khusus .Dengan harapan, kelak mereka menjadi generasi yang cerdas, kreatif, inovatif, mampu hidup mandiri, siap bersaing secara professional dengan dasar akhlaq mulia serta bisa mengangkat harkat dan martabat kaumnya.Semuanya itu kami lakukan hanya karena Alloh SWT semata. 

 



Komunitas Rumah Belajar ERBE ( Education Relegion Bee Entertainment ) merupakan representasi dari kepedulian sosial dari segelintir orang yang terpanggil dan tergerak untuk membantu sesama yang berada dalam kondisi tidak beruntung dan dalam kesulitan. Wadah komunitas Rumah Belajar eRBe ini dibangun untuk memudahkan antara adik-adik dampingan dengan para volunter untuk berinteraksi dan berkreatifitas dengan harapan adik-adik dapat layanan yang lebih baik dan mengamalkan segala yang dicurahkan oleh volunter di masa depan kelak serta dapat tumbuh kembang dengan selayaknya. Berbagi bukan selalu diukur dengan materi ( charity ) tetapi juga bisa diaplikasikan dalam bentuk yang lain sesuai dengan kapasitas dan itikad yang dimilikinya.



















Visi

Menyadarkan anak jalanan bahwa mereka sebagai manusia ciptaan Alloh swt.

Misi :
 
1- mengajak sebanyak mungkin pribadi/pihak untuk peduli kepada anak - anak marginal/anak jalanan yatim dan kaum dhuafa dengan menjadi seorang Sahabat yang menaruh kasih setiap waktu

2- Meningkatkan budaya Baca tulis/ (calistung) Pada kalangan anak anak

3- rumah perlindungan bagi anak

Tujuan Kegiatan eRBe :

Memenuhi hak anak untuk mendapatkan akses terhadap pendidikan.Melalui buku buku layak bagi anak. sekaligus turut meng kampanye kan gerakan peduli mengajar./volunterDay .gerakan ini melibatkan seluas luasnya bagi pihak untuk turut serta menjadi sahabat bagi anak .khusus nya anak kaum marginal



438a2e4a2bbb3f87fd5cefe4d61bd78a0e8fc8b1
Berikut Romodel Description mengenai  *eRBe* serta penjelasan Filosofinya :

*(e)ducation*---- > kegiatan Metode dinamika kelompok belajar dan mengajar (KBM).dengan   keterlibatan para kader (Relawan peduli Mengajar)

*(R)elegion * ----> memberikan penguatan pendidikan dasar ke agamaan bagi kelompok anak anak marginal.

*(B)ee* :----> Merupakan Wadah/tempat. Sarang.kumpul nya bagi anak - anak dan remaja dalam kegiatan ber kreativitas

*(e)ntertainment* :----> Memfasilitasi serta Memberi kesempatan & Ruang seluas luas nya khusus nya bagi anak anak kaum marginal/Anjal yang selalu identik dengan Basic Talenta dalam bidang nya!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar